Sepuluh Hasil Buruk Indonesia Sepanjang Sejarah

Sepuluh. Angka ini mendadak tidak lepas dari benak pikiran serta ramai menjadi pembahasan penggemar sepakbola tanah air, Rabu (29/2) malam lalu. Pasalnya, telah tercipta sejarah yang sayangnya merupakan peristiwa memalukan bagi timnas Indonesia. Pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia, Indonesia ditelan tuan rumah Bahrain, 10-0.

Sepuluh gol tercipta ke dalam gawang Andi Muhammad Guntur. Seakan kian melengkapi penderitaan, Samsidar menerima kartu merah pada menit ketiga pertandingan, menyusul kartu merah kepada pelatih Aji Santoso, dan empat kali hukuman penalti yang dijatuhkan wasit Andre El Haddad asal Libanon. Sejarah juga mencatat, tidak ada tim lain setelah Brighton & Hove Albion pada Maret 1989 yang menerima empat hukuman penalti sekaligus pada satu pertandingan.

Read Full Article...

Milan party goals when dealing with Parma, Thursday (27/10). Massimiliano Allegri foster children won with a score of 4-1.

Milan started the match in high spirits after last weekend to beat Lecce 4-3 after being 3-0 down in the first round.

Milan won the first chance in the 25th minute. Zlatan Ibrahimovic fired a shot from outside the penalty box as he turned. Unfortunately the kick was wide on the right side Parma goalkeeper.

Opportunities both directly Milan goal to fruition in the 30th minute. Short feedback from Ibrahimovic able to put to good use by Antonio Nocerino who direct the ball into the goal Mirante.

Dua menit kemudian, Milan berhasil menggandakan keunggulan. Kembali Nocerino mencatatkan namanya di papan skor dengan sebuah sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Sebuah gol yang indah dari Nocerino.

Skor 2-0 bertahan hingga jeda.

Unggul 2-0, Milan tidak mengendurkan serangan. Menit ke-61, sebuah sepakan keras Aquilani masih berhasil ditepis oleh Mirante.

Dua menit kemudian, Sebastian Giovinco mencoba ketangguhan Abbiati. Ia melepaskan tendangan voli dari dalam kotak penalti. Meski jarang diserang, Abbiati masih sigap dan mampu menepis tendangan Giovinco.

Asyik menyerang, Parma justru kembali bobol. Sebuah umpan tandukan dari Cassano ke arah kotak penalti mampu dikejar dengan Ibrahimovic yang memenangi duel dengan bek Parma. Ibra dengan mudah memasukkan bola ke gawang Parma.

Parma able to return five minutes later. Parma quick counter-attack through Giovinco scored fruitful after successfully fooling Abate and fired hard into the goal Milan.

Milan closed the game with a hat-trick scored by Nocerino. Cassano made topsy-turvy Parma defense on the left side before finally giving feedback of the stomach into the penalty box capable headlong well by Nocerino.

4-1 score lasted until after.

The composition of players:
AC Milan: Abbiati, Abate (Mexes 78 '), Bonera, Thiago Silva, Taiwo, Aquilani (Emanuelson 72'), Ambrosini, Nocerino, Boateng, Ibrahimovic (Robinho 75 '), Cassano.

Parma: Mirante, Zaccardo, Paletta, Feltscher, Gobbi, Valiani (Biabiani 55 '), Morrone, Nwankwo (Abderrazzak 61'), Modesto (Pelle 72 '), Giovinco, Valdes.

Read Full Article...