Alamat Palsu tidak tahu harus kemana

Blog ku ini seperti rumah kosong yang tak berpenghuni.Sudah lama tidak pernah di kunjugi oleh pemiliknya di biarkan begitu saja tanpa ada yang menjaga dan merawatnya.. Begitu teganya diriku meninggalkanmu,, Maaf ya.. :D

Demi menebus kesalahanku aku akan merawat kembali blog kesayangan ini.. okelah kalau begitu. Jadwal pemebersihan di mulai.. Mari let's go.. Pertama, menghapus komentar-komentar yang tidak penting seperti layaknya menyapu, mengepel lantai yang sangat kotor dan perlu banyak sekali pembersih lantai biar kelihatan kinclog. Kedua, Bikin kopi dan menyiapkan cemilan buat begadang di depan monitor sambil pencet-pencet keyboard  sambil menggoyang-goyangkan mouse seperti goyangan maut Ayu Ting Ting. Dan yang ketiga, Menyiapkan bahan untuk artikel yang mau di posting. 

Nah begitulah biar blog ini serasa hidup dan selalu berpenghuni layaknyasebuah istana kerajaan yang sangat megah.. Hwahahaha.. aneh juga aku nulis begini..

Sebagai oleh-oleh pengembaraan ku saat ini dan menambah koleksi sekaligus mempromosikan hasil kreasi modifikasi dari bengkel teman milik Eddy Nurahman aku upload aja photo motor Honda beat yang sudah berubah total dari aslinya yang mana berhasil menyabet gelar the Best Racing Look pada gelaran HOCS 2011 seri Jember. Berikut penampakannya: 

Riverside Garage : Honda Beat best Racing Look Seri Jember 2011

Selamat buat team Riverside Garage semoga semakin jaya dan selalu memunculkan ide-ide kreatif yang sangat inofatif.. Get The Win on Final Battle...

Mohon maaf sebelumnya.. Kalau tulisan ini tidak tahu kemana jalan ceritanya muter-muter seperti cari Alamat Palsu. Memang postingan kali ini di buat agar blog ini terlihat update.. Hwehehehe...

READMORE - Alamat Palsu tidak tahu harus kemana

Honda Vario Techno - Skutik Combi Brake

Dunia otomotif di Indonesia khusunya di dunia SKUTIK (Scooter Automatic) mulai ramai lagi setelah PT. Astra Honda Motor (AHM) pemegang merek motor Honda meluncurkan produk terbarunya Honda Vario CBS Techno. Hal ini bertujuan untuk membuat trobosan baru dengan pesaing kompetitor utamanya, yaitu yamaha dengan andalan skutiknya yamaha mio.

Untuk desain dan teknologinya perbandingan honda vario techno dengan honda vario versi sebelumya sangat berbeda. Honda vario techno tampil dengan desain yang sangat futuristik dengan menonjolkan siku-siku tegas pada sekujur bodinya. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan hal baru dengan apa yang dilakukan saingan kompetitornya.

Bukan hanya dalam eksterior atau bodinya saja yang berbeda. Honda vario techno ini telah mengaplikasikan combi brake. Combi brake adalah teknologi yang memudahkan pengendara mengoperasikan rem dengan kinerja yang lebih baik. Dengan menarik tuas rem, maka kedua rem pada roda depan dan belakang akan beroperasi secara bersamaan. Selain itu pengamanan seperti vario terdahulunya juga ada seperti brake lock dan side stand switch.

Dengan mesin 4 langkah SOHC pendinginan dengan cairan, mampu menghasilkan tenaga 8,99 PS / 8000 rpm. Mesin Honda vario cbs techno ini di akui telah memenuhi standar EURO2 karena telah dilangkapi dengan sisten sirkulasi sisa pembakaran SASS dan CESS sehingga gas buang motor tidak mengaganggu lingkungan alias ramah lingkungan.

Bagi yang suka modifikasi motor jangan khawatir, honda vario cbs ini juga bagus untuk di modifikasi. Setelah browsing saya menamukan koleksi modifikasi HONDA VARIO CBS TECHNO yang kudapat dari situsnya mocyc.com. Kalau di thailand sana namaya Honda Click i. Berikut koleksi modifikasi dari negeri gajah :


Dengan slogan honda "The Power of Dream" tidak menutup kemungkinan vario cbs techno ini sangat bakal meramaikan dunia otomotif Indonesia.

READMORE - Honda Vario Techno - Skutik Combi Brake

Tips Bore-up Yamaha Mio

Buat para Biker pemembesut kendaraan Matic khusunya Motor Yamaha MIO yang pengen memperbesar kapasitas mesinnya bisa di lirik nih tips yang kudapat dari blognya J'SCREAMP

(Jayapura Seni Kreasi Anak Mio Papua). Ternyata penggemar Yamaha MIO telah meyebar di seluruh INDONESIA.

Berikut Penjelasan mengenai Tips Bore-up Yamaha MIO

"Pertama dengan murni menaikkan diameter piston Mio yang standarnya 50 mm. Langkah berikutnya dengan memadukan pembesaran diameter piston dengan memperpanjang langkah,” terang Aldhie, mekanik sekaligus pemilik Bike.rider Shop di Kalimalang, Jaktim.

Pakai Piston 57 mm
Untuk cara pertama, ukuran piston yang bisa dipakai melengserkan standar Mio, yang berdiameter 57 mm. Dengan perhitungan (1/4 x 3,14 x(57)² x 57,9): 1000, maka didapat kapasitas mesin Mio sekarang jadi 147,67 cc.

Menjejalkan piston gede, bikin liner standar juga mesti dirumahkan. “Gantinya liner yang sesuai sama piston itu, misal pakai punya Suzuki Thunder 125,” kata pria berkulit putih ini.

Selain bawaan Thunder 125, piston Honda GL Neo Tech & Yamaha V-Ixion bisa dipakai buat naikkan cc Mio. Oh ya, enggak hanya boringnya yang mesti diganti saat mengapliaski cara pertama ini.

Khusus pakai piston Thunder dan V-Ixion, penyesuaian pada diameter pin juga mesti dilakukan. Pasalnya bawaan Mio 15 mm dan pin Thunder juga V-Ixion 14 mm.
Butuh pengerjaan 5 sampai 7 hari

Perbesar Piston + Naik Stroke
Langkah kedua ini, kombinasi nambah diameter piston dengan menjejalkan yang ukuran 54,5. Sedang buat tambah panjang langkah, ukuran total 6 mm (sesuai aturan maksimal naik stroke) dianggap yang paling pas. Pasalnya bila dimasukkan ke dalam rumus, hasil perkalian dan pembagiannya ketemu kapasitas mesin jadi 148,99 cc.

Dibanding hanya dengan menaikkan kapasitas mesin, pengerjaan pada langkah ke-2 ini lebih lama. “Karena mesti ada prosesi belah mesin buat pasang stroker baru,” urai Joko, mekanik dari Pakde Motor di Depok, Jabar.

Aplikasi ini tak perlu pakai ganti boring, namun penyesuaian pin perlu dilakukan pada beberapa piston yang bisa digunakan. Seperti seher bawaan Yamaha Jupiter dan Kawasaki Kaze yang diameternya 13 mm. Kalau pasangnya piston Suzuki Shogun atau Yamaha Jupiter MX, gak perlu ganti pin.

READMORE - Tips Bore-up Yamaha Mio

Turbine superbike

Memang kalau sudah hobi dan kadung kesengsem sama hal yang paling di gandrungi, semuanya menjadi kecil atau dengan kata lain semua bisa di lakukan dan harus terlaksana. Pokoknya harus nggak boleh nggak. Kalau nggak terlaksana bisa menjadi beban tersendiri. Tapi, kalau sudah terlaksana bagaikan kita berada ke langit ke tujuh. Betulkah begitu kalau kita hobi sama sesuatu hal? Semua harus tercapai walaupun sebenarnya kita tidak mampu.

Salah satu hobi bisa tercapai asal ada niat dan tentunya ada biay. Tull nggak??? Tanpa semua itu tidak akan terlaksana. Walaupun kita sudah merencanakan secara matang.

Seperti apa yang dilakukan oleh Marine Turbine Technologies (MTT). Di menciptakan motor yang BERMESIN JET!! yang di beri nama MTT Y2K Turbine superbike. Wuih.. gendeng rek.. bagaimana kencengnya motor ini ya?? Lha wong naik motor sport sekelas honda tiger, yamaha scorpio atau honda CBR aja kayak gitu, apa lagi motor yang satu ini bisa di gas pol 402 km/h (250mph). Paling-paling kalau aku naik motor Y2K seperti bendera merah putih yang sedang berkibar.

Motor Y2K ini maskot atau andalan pada film "Torque". Sudah nonton filmnya belum?? Kalau belum ya nonton dong.. Superbike Y2K tercatat sebagai salah satuThe Greatest Ever Motorcycle“ versi Discovery Channel (ranking 4) .

Ted McIntyre presiden MTT menugaskan Christian Travert sebagai pembuat dari Superbike Y2K Turbine ini. Dengan menggunakan mesin berlabel Rolls-Royce Allison 250 gas Turbine sanggup mengeluarkan power sebesar 320 HP pada 52000 RPM, dan 576 Nm pada 2000RPM. Dalam keadaan diam, 0-365km/h hanya memerlukan 15 detik. Perlu di ketahui juga, bukan "cc" yang jadi patokan dalam motor ini.

Dengan kapasitas tangki 34 liter bisa menampung bahan bakar diesel, bensin, tequila ataupun parfum channel. Tapi, menggunakan bahan bakar diesel lebih efisien. Weleh-weleh, Udah motor kenceng nggak rewel bahan bakarnya.. Tapi kalu seumpama diisi kopi bisa nggak ya?? Kalau bisa kan enak, aku bisa jadi penjual kopi keliling. Kan lumayan buat sampingan.. :)

Buat temen-temen yang mempunyai hobi modifikasi, motor MTT Y2K turbine bisa jadi inspirasi. Kalau nggak bisa pakai mesin jet juga nggak apa-apa model motornya kan juga keren, pas benget kalau diaplikasikan ke Kawasaki Ninja 250 cc ataupun modifikasi motor sport yang lain.

READMORE - Turbine superbike