Blog saya ini mencerminkan semua hal yang menarik dan menggairahkan kehidupan pribadi saya: Sepakbola dan olahraga, sinema,fotografi,dunia internet,teknologi,serta dunia jurnalistik. Saya mengajak bloggers serta para pembaca untuk bersama menikmati video-video yang saya sajikan yang saya ambil dari berbagai situs video termasuk hasil produksi sendiri,dan silahkan beri komentar. Salam Bola !
This blog reflected all the interesting and stimulating matters my privacy: football and sport, the cinema, photography, the world of the internet, technology, as well as the world of journalism. I asked bloggers as well as the readers to together enjoy videos that were presented by me that I took from various sites of the video, include produced myself and please gave the comment. Greetings the Ball!




From INDONESIA to The WORLD

Tampilkan postingan dengan label indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label indonesia. Tampilkan semua postingan

Rabu, April 30, 2008

Rally Obor Olimpiade Jakarta 2008 -
The 2008 Jakarta Olympic Torch Relay

Sebenarnya ini bukan olimpiade pertama yang dipenuhi dan dicampuri oleh kasus politik.Nyaris dalam setiap berlangsungnya Olimpiade selalu diwarnai oleh kontroversi dan isu-isu yang sebenarnya tidak secara langsung berhubungan dengan Olimpiade itu sendiri.Begitu pula dengan Olimpiade 2008 yang akan berlangsung di Beijing,RRC pada tanggal 8 sampai 24 Agustus 2008.Olimpiade kali ini diwarnai isu mengenai pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah China terhadap rakyat Tibet.Disamping ada juga yang mencoba mengaitkan Olimpiade ini dengan kasus keterlibatan China di Darfur,Sudan.Akhirnya acara Rally Obor Olimpiade yang berlangsung di seluruh dunia pun diwarnai protes dan unjuk rasa para pendukung Tibet yang mencoba menarik perhatian dari acara besar ini.Begitu pula ketika Obor ini menghampiri Jakarta,Indonesia,pada hari Minggu tanggal 22 April 2008.Meskipun pemerintah Indonesia melalui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Adhyaksa Dault sudah mencoba meyakinkan pemerintah China bahwa Indonesia adalah negara yang berbeda daripada negara-negara yang telah dilintasi Obor Olimpade sebelumnya, dan memberikan jaminan keamanan yang cukup besar atas perjalanan Obor ini di Jakarta, tetap tak cukup meyakinkan pemerintah China atas kekhawatiran mereka.Akhirnya terselenggara jugalah Rally Obor ini dalam suasana sangat tertutup.Diadakan di Stadion Utama Senayan,stadion sepakbola terbesar di Asia Tenggara - dan salah satu yang terbesar di Asia - hanya boleh dihadiri oleh para undangan dan wartawan saja.Obor pertama kali dibawa oleh Fauzi Bowo,Gubernur Jakarta,dan dilanjutkan oleh pembawa obor lainnya.Perjalanan obor hanya berlangsung sekitar lingkar luar stadion saja,sementara gerbang sudah ditutup mulai dari gerbang paling luar dari kompleks stadion.Acara sebenarnya berlangsung meriah,walaupun masyarakat luas tidak dapat menyaksikannya.Pembawa obor adalah orang-orang pilihan,diantara juara olimpiade Taufik Hidayat dan atlet basket Denny Sumargo.Tak ketinggalan artis sinetron,si cantik Luna Maya.Tampak pula beberapa mantan atlet nasional dalam acara ini,seperti Syamsul Anwar Harahap, Ellyas Pical dan Chris John dari tinju,dan Perry Pantouw dari judo.Juga ketua KONI Rita Subowo serta Menpora Adhyaksa Dault.Bolasinema sendiri hanya mampu meliput acara yang berlangsung di luar pawai itu sendiri,dan baru dapat memasuki stadion ketika pawai sudah selesai.Seperti yang anda lihat di movie kita ini,masyarakat tertahan di pintu gerbang terluar saja,tak dapat masuk.Dan itu menimbulkan kemacetan yang lumayan panjang di sekitar stadion.Barulah ketika pawai selesai,penonton dapat masuk.
In fact this is not first olympic games were filled and interfered by the politically case.Almost in every time took place Olympic were always influenced by the controversy and actual rumours not directly was connected with the Olympic itself. Also the Olympic 2008 that will take place in Beijing, China 8 until 24 August 2008. This Olympic were this time influenced by rumours concerning the violation of human rights that were carried out by the China government against the community Tibet. Beside there also are those that tried to connect these Olympic with the China case in Darfur, Sudan. Finally the Olympic Torch Relay all over the world then was coloured by the protest and the demonstration of the Tibetan supporters who tried to attract attention from this big agenda.So also when this Torch approached Jakarta, Indonesia, on Sunday on April 22, 2008.Although the Indonesian government through the Youth Affairs and Sport minister Adhyaksa Dault has tried to convince the China government that Indonesia was the country that was different than countries that were crossed the Olympic Torch beforehand, and gave the security guarantee that was enough bear on this Torch trip in Jakarta, continued to be not convincing enough the China government on the concern mereka.Finally also carried out Relay this Torch in the really close atmosphere. Held in the Senayan Main Stadium, the biggest football stadium in South-East Asia, and some that were biggest in Asia, only might be attended by guests and the reporter only.The torch first time being brought by Fauzi Bowo, Jakarta Governor, and was continued by the other torch bearer.The torch trip only took place around the outside circle of the stadium, while the gate has been closed starting from when the gate was most outside from the complex stadium. The in fact took place merry, although the wider community could not watch it.The torch bearer was people of the choice, around the olympic games champion of Taufik Hidayat and the basketball athlete of Denny Sumargo.There's also the film artist, the pretty Luna Maya.Look also several the former national athletes in this agenda, like Syamsul Anwar Harahap, Ellyas Pical and Chris John from the boxing, and Perry Pantouw from judo.Also the chairman of Indonesian National Sport Committee Rita Subowo as well as The Minister of Youth and Sport Adhyaksa Dault.Bolasinema personally only could cover the agenda that took place apart from the procession personally, and just could enter the stadium when the procession already finish.As that you seen you in movie below, the community was kept in the most outside main gate, could not entry.And it caused the moderate impasse long around stadion.When the procession was finished, the spectator could enter.

Tetapi tetap senang saja melihat para atlet dan mantan atlet berkumpul di satu tempat. Ada kegairahan disana.Memang sangat disayangkan Obor Olimpiade yang baru untuk pertamakali ini mampir ke Indonesia dan entah kapan akan datang lagi, tak dapat disaksikan oleh masyarakat luas,dan hanya dapat dinikmati oleh segelintir orang. Memang ada ada juga yang berunjuk rasa di sekitar stadion, tetapi jumlahnya sangat sedikit dan tidak signifikan dibandingkan dengan orang yang sangat antusias menonton peristiwa bersejarah ini.Mudah-mudahan ini kasus terakhir melibatkan peristiwa olahraga dengan peristiwa politik.Olahraga dan politik adalah dua hal berbeda.Hanya olahraga kegiatan di dunia ini yang mampu menyatukan begitu banyak manusia dari berbagai suku bangsa,etnis,agama,warna kulit dan golongan politik. Semoga tayangan singkat yang disajikan Bolasinema tak mengecewakan para pembaca.Tanpa bermaksud mengurangi simpati kepada rakyat Tibet, anggap saja Bolasinema mewakili aspirasi masyarakat kecil yang kecewa tak dapat melihat peristiwa olahraga besar hanya karena terhalang oleh peristiwa lain yang tak hubungannya dengan olahraga. Salam Olahraga!
But it just still happy to see the athletes and the former gathered athlete in one place.There was the passion there.Well it really was regretted the Olympic Torch that was new to the first time this dropped by at Indonesia and don't know when will come again, could not be witnessed by the wider community, and only could enjoyed by a small number of people.Indeed there was many people that is demonstrating around the stadium, but the amount very few and not significant compared with the very enthusiastic person watched the incident being historic ini.We hope this the last case involved the sport incident with the political incident.Sport and politics was two different matters.Only the activity sport in this world that could unite so many humankind from various ethnic groups, etnic, the religion, the colour of skin and the group of politics.It is hoped the short presentation that was presented by Bolasinema did not disappoint the readers.Without meant reduced the sympathy to the Tibetan people, regarded Bolasinema represented the aspirations of the small community that was disappointed to be able to not see the big sport incident only because hindered by the other incident that not his relations with sport. Greetings the sport!

Kamis, April 10, 2008

Temu Blogger -
The Blogger Meeting

Seperti yang aku sebutkan dalam keterangan judul blog di atas, bahwa blog ini tidak melulu berisi tentang sepak bola dan olahraga walaupun ini adalah porsi terbesar. Tapi juga berisi soal blog dan teknologi itu sendiri.
Such as those which I mention in title boldness of blog above, that this blog is not exclusive contain about sport and football although is biggest portion. But also contain problem of blog and technology itself.
=====
Belum lama berselang diselenggarakan acara temu blogger.Bertempat di Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta, acara mengundang para pakar soal blog. Dengan moderator Enda Nasution, diskusi yang diisi oleh pembicara Raditya Dika, Wicaksono dan mbak Miund. Mari kita lihat cuplikan berikut:
Some few days ago carried out event a blogger day.Located Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta,Indonesia, event invited expert of blogging. With moderator Enda Nasution, the discussion filled by Raditya Dika, Wicaksono and mbak Miund. Let us see the following movie:

Acara yang diadakan tanggal 6-4-2008 ini dihadiri oleh puluhan blogger.Diisi juga oleh kompetisi membuat posting,diskusi cukup berbobot dan memberi wawasan lebih luas soal dunia blogging.Semoga saja acara sejenis lebih sering lagi diadakan,sehingga para blogger dapat bertemu muka di dunia nyata, selain perjumpaan di dunia maya.Oke pembaca bolasinema,dunia blog adalah untuk kita semua, dan memang kita semua harus bersatu,sebab kita adalah blogger sejati !
The meeting held on 6-4-2008 this event attended by tens of blogger.Filled also by competition make heavy posting,discussion enough and give broader knowledge just world problem of blogging.Hopefully same activity will be held,so the blogger can meet in the real world, besides discovery in cyber world. Okay reader of blog bolasinema,the world is for all of us, and we should live in unity,cause we are all the true blogger !

Kamis, April 03, 2008

Endang Witarsa Sang Legenda

Untuk posting yang satu ini agaknya hanya untuk konsumsi para bolamania Indonesia.Karena itu penulis merasa tak perlu menyertakan terjemahan bahasa inggris di bawahnya.
Berita sepakbola tak hanya berisi mengenai berita sukacita, kebahagiaan maupun kemenangan. Namun bicara sepakbola juga berisi dukacita, kesedihan, maupun ditinggalkan oleh para tokohnya yang telah mengisi urat nadi persepakbolaan nasional. Kita baru saja ditinggalkan oleh drg. Endang Witarsa. Beliau yang pernah melatih tim nasional pada era 1970-an, meninggal dunia di RS Pluit, Jakarta, pada Rabu, 2 April, pukul 04.30 WIB dalam usia 91 tahun. Ia pun tercatat telah menerima dua penghargaan sekaligus dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai pelatih terlama (55 tahun) dan tertua (90 tahun), 21 Januari 2007 silam. Almarhum meninggalkan dua orang putra, dua putri, 12 cucu, dan tujuh cicit. Jenasah Endang disemayamkan di Rumah Duka RS Dharmais, ruang D-F, dan akan dikremasi di Oasis pada Minggu, 6 April.
Drg. Endang Witarsa selaku Ketua Umum Yayasan POR UMS dan pelatih Sepakbola POR UMS dilahirkan di Kebumen pada tanggal 04 Oktober 1916 . Bernama asli Lim Sun Yu, beliau mulai masuk menjadi anggota pada tahun 1948 selaku pemain gelandang Klub UMS, dan mulai melatih pada tahun 1951 tanpa waktu jedah sampai Desember 2006 selama 55 tahun, di POR Union Makes Strength (UMS). Beliau melatih team Persija pada tahun 1961 sampai 1966 dan melatih team PSSI Junior sejak tahun 1965 sampai tahun 1970, dilanjutkan melatih team PSSI senior sejak tahun 1967 sapai 1980, melatih team Galatama Warna Agung tahun 1976 sampai 1980, dilanjutkan melatih Team UMS 80 tahun 1980 sampai 1984. Karir kepelatihan Endang diawali pada 1951 di klub Union Makes Strength (UMS) Jakarta setelah gantung sepatu. Banyak nama besar dalam dunia sepak bola Indonesia yang pernah diasuhnya, seperti Iswadi Idris, Ronny Pattinasarany, Surya Lesmana, Sinyo Aliandoe, Yudo Hadianto, Ronny Pasla. Widodo C.Putra, termasuk pelatih timnas senior Indonesia saat ini Benny Dollo. Kita saksikan saja ketika Beliau menerima Lfetime Achievement Award dalam ajang ' Bintang Emas Copa Dji Sam Soe Indonesia 2007' di hotel Mulia, Jakarta, Selasa (19/2/2008), langsung di situs tv-kompas atau klik saja gambar di bawah ini:

Seluruh pecinta bola Indonesia umumnya dan pemerhati Bolasinema khususnya mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya. Semoga arwah Beliau di terima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan keluarganya diberi ketabahan menerima cobaan.

Senin, Maret 03, 2008

Cedera Boaz, Kisah dari Indonesia -
The Boaz's Injury,the Story from Indonesia

Beberapa hari ini aku kesulitan memposting, karena ada gangguan teknis di tempat aku biasa berselancar. Tapi aku ingin menyambung postingan aku terdahulu. Tapi, maaf bukan aku ingin mengingat-ingat peristiwa yang sadis-sadis, tapi aku merasa harus melunasi hutang aku di postingan tersebut. Yaitu peristiwa yang pernah menimpa "rising star" Indonesia dari klub Persipura Jayapura, Boaz Theofilius Erwin Solossa (Boaz). Adapun pertandingannya berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada tanggal 1 Juni 2007 pada pertandingan persahabatan antara tim nasional Indonesia melawan tim nasional Hongkong. Ketika pertandingan memasuki menit ke 70 babak kedua itulah petaka menimpa Boaz, yang ditakel dari belakang (tackling from behind) oleh pemain Hongkong. Berikut kita saksikan cuplikannya:
The last few days I the difficulty memposting, because of having the technical disturbance in my place where I was usually surfing.But I want to continued the previous posting.But, forgive me, not I wanted to keep the incident in mind that sadists, but I felt I must settle my debt in this posting.That is the incident that fall on Indonesian "rising star" from the club of Persipura Jayapura, Boaz Theofilius Erwin Solossa (Boaz).As for his match took place in the Stadium of Utama Gelora Bung Karno Jakarta on June 1st 2007 in the friendship match between Indonesian national team against the Hong Kong national team.When the match entered minutes 70 the second round so the misfortune struck Boaz, that was tackled from behind by the Hong Kongese player.Along with was witnessed by us his quotation:




Adapun Boaz Solossa sampai berita ini saya posting belum dinyatakan layak untuk bermain kembali pada permainan level tinggi,terutama untuk bermain penuh 90 menit. Oh ya, kabar terakhir dari pemain Arsenal,Eduardo da Silva. Dudu, demikian panggilan akrab Eduardo telah memaafkan sang "tukang tekel maut" Martin Taylor, pemain Birmingham yang akibat ulahnya berpeluang menjadikan Dudu gantung sepatu lebih dini. Demikian diberitakan Kompas, Senin 3 Maret 2008. Taylor telah menjenguk Dudu untuk meminta maaf dan prihatin atas semua yang menimpa Dudu. Eduardo sendiri telah melupakan kejadian tersebut dan menganggapnya sebagai kecelakaan yang biasa terjadi di lapangan hijau. Semoga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
As for Boaz Solossa until this news I posting was not yet stated appropriate to play came back in the game of the high level, especially to play was full 90 minutes.By the way, the latest news from the player of Arsenal,Eduardo da Silva.Dudu, was like this the Eduardo nickname forgave the "the deadly tackleman" Martin Taylor, the Birmingham player who resulting from his conduct had an opportunity to make Dudu hang shoes was earlier.Was like this it was reported Kompas, on Monday March 3, 2008.Taylor visited Dudu to apologise and be concerned about all that struck Dudu.Eduardo personally forgot this incident and regarded him as the normal accident happened in the playing-field.It is hoped could become the lesson for all of us.

Sign by Dealighted - Coupons and Deals

 
Flix and Trix
Mascot of Euro 2008
Featuring Shaggy